Cara Alami Mengeluarkan Racun dari Dalam Tubuh

Cara Alami Mengeluarkan Racun dari Dalam Tubuh

Racun yang menumpuk di dalam tubuh bisa menimbulkan bahaya dan juga penyakit Namun ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan seseorang untuk membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Racun bisa masuk ke dalam tubuh melalui berbagai cara seperti lewat makanan, air atau udara. Jika tidak dikeluarkan maka racun ini akan menumpuk yang membuat seseorang rentan terkena penyakit, karenanya penting mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh secara alami, seperti dikutip dari Lifemojo, yaitu:

1. Hindari konsumsi alkohol, rokok dan kafein
Ketiga hal tersebut bisa merusak organ internal seperti hati dan ginjal dalam jangka panjang. Jika organ tersebut rusak maka kemampuan tubuh untuk mengeluarkan racun juga akan berkurang. Selain itu rokok diketahui mengandung banyak racun yang berbahaya untuk tubuh.

2. Mengonsumsi banyak air
Ginjal tidak mampu bekerja dengan baik tanpa adanya asupan air yang cukup. Ginjal berfungsi menghilangkan sisa-sisa metabolisme seperti asam urat, urea dan asam laktat. Jika asupan air tidak cukup, maka ginjal tidak mampu mengeluarkan sisa-sisa metabolisme dan racun yang ada di tubuh.

3. Meminimalkan asupan kalori tinggi dan makanan olahan
Sebagian besar makanan kalori tinggi sulit untuk dicerna dan tidak mengandung serat yang berfungsi membersihkan saluran cerna dan dinding usus, sehingga racun sulit untuk dikeluarkan.

4. Mengurangi asupan daging
Daging memang memiliki rasa yang enak, tapi berkontribusi terhadap proses pencernaan yang buruk seperti sulit dicerna karena mengandung enzim yang membuatnya bertahan lebih lama di dalam tubuh sehingga pencernaan menjadi terhalang oleh lendir.

5. Mengonsumsi sayuran, buah dan serat
Makanan tinggi serat sangat baik untuk membilas racun keluar dari tubuh. Hal ini akan mempengaruhi peningkatan kesehatan secara menyeluruh. Sementara itu sayuran dan buah seperti berry, brokoli, anggur merah, bayam dan wortel mengandung antioksidan yang bisa melawan radikal bebas dan peradangan sehingga melindungi sistem kekebalan dan sel-sel tubuh.

6. Meningkatkan asupan makanan rempah-rempah
Rempah-rempah sangat baik untuk mengeluarkan racun dan membuat tubuh lebih energik serta sehat. Rempah yang diketahui bermanfaat adalah bawang putih (meningkatkan fagositosis yaitu kemampuan sel darah putih untuk melaan infeksi bakteri atau racun), jahe (membantu pencernaan, merangsang sirkulasi darah dan membuka pori-pori) serta cabai (meningkatkan sirkulasi seluruh tubuh).

7. Istirahat dan tidur yang cukup serta olahraga
Gaya hidup yang buruk akan membuat sel-sel tubuh aus sehingga sistem kekebalan tubuh menjadi rentan terhadap penyakit. Karenanya dengan mendapatkan istirahat dan tidur yang cukup serta berolahraga secara teratur mampu meningkatkan stamina dan energi.

RAHASIA TERBESAR MERKURIUS

Rahasia Terbesar Merkurius

Hanya dua pesawat luar angkasa yang pernah berhasil mengunjungi Merkurius. Yakni, Mariner 10 NASA pada pertengahan 1970an dan kini Messenger (MErcury Surface, Space ENvironment, GEochemistry dan Ranging) yang telah mencoba tiga kali terbang ke planet itu sejak 2008 yang akhirnya berhasil masuk orbit Merkurius pada Maret ini.

Misi Messenger mampu menjawab banyak misteri yang menyelubungi Merkurius, termasuk teka-teka berikut.

Mengapa sangat padat?

Merkurius merupakan planet kedua terpadat di tata surya, hanya sedikit lebih kecil dibanding Bumi. Para ilmuwan menduga, Merkurius memiliki inti raksasa atau sekitar dua-pertiga massanya. Di Bumi, intinya hanya berporsi satu-pertiga.

“Tabrakan antara badan-badan berbatu di awal sejarah tata surya kemungkinan besar membuat lapisan luar Merkurius menjadi kurang padat, hanya menyisakan bagian-bagian berat,” jelas direktur departemen magnet terestrial Carnegie Institution of Washington Sean Solomon.

Menurut penyelidik misi Messenger ini, hasil analisa kimia dari Messenger pada permukaan Merkurius seharusnya bisa membawa teori impaktor ini dalam uji.

Perisai Magnetik

Selain Bumi, Merkurius merupakan satu-satunya planet berbatu dalam sistem surya yang memiliki medan magnet signifikan (meski hanya 1% kekuatan Bumi). Keberadaan medan magnet bukan sekadar pertanyaan sepele pada planet ini, tetapi juga melindungi organisme dari radiasi yang merusak dari matahari dan luar sistem tata surya.

Solomon menggambarkan medan magnet Bumi sebagai ‘payung menangkis radiasi yang masuk,’ dan tanpa medan semacam ini, akan sangat sulit bagi kehidupan untuk berkembang atau bertahan.

Para peneliti yakin, medan magnet Merkurius dihasilkan oleh proses ‘dinamo’ serupa Bumi yang didorong elektrik konduktif yang bergolak, cairan logam di inti terluar planet. “Messenger akan memetakan geometri medan itu secara rinci,” ujar Solomon pada Science yang bisa digunakan membantu para ilmuwan menjabarkan asal muasal Merkurius.

Merkurius ber-es?

Merkurius yang bermandi cahaya matahari menjadi tempat yang hampir tak mungkin untuk mencari es. Namun, beberapa kawah di kutub Merkurius nampaknya berada dalam bayangan permanen, dan merkuri di lantai kawah ini bisa mencapai minus 280 derajat Fahrenheit.

Solomon menyebutnya ‘perangkap dingin’. Tempat ini bisa menjadi ‘rumah’ lebih banyak deposito es dibanding bulan. Meski belum banyak air, es ini masih menunjukkan, “Air ada di mana-mana, setidaknya sebagai molekul,” kata Solomon.

Gumpalan persisten atmosfer

Meski Merkurius menjadi planet terkecil dan memiliki sedikit gravitasi, entah bagaimana Merkurius memiliki atmosfer, meski sangat lemah. “Entah bagaimana di Merkurius, atmosfer terus diregenerasi,” jelas Solomon.

Para ilmuwan menduga berhasil mengambil materi dari ‘angin matahari,’ aliran partikel yang memancar keluar dari matahari, yang mampu berkontribusi.

Pembawa hari kiamat?

Merkurius memiliki orbit paling eksentrik (dalam istilah astronomi berarti berbentuk oval) dibanding semua planet lain di tata surya. Simulasi komputer terbaru menunjukkan, selama beberapa miliar tahun, orbit ini bisa menjadi lebih eksentrik.

Merkurius memiliki 1% kesempatan bertabrakan dengan Venus atau matahari. Lebih menakutkan lagi, secara bersama-sama dengan gravitasi planet raksasa di luar, orbit Merkurius bisa mengacaukan orbit planet-planet dalam sehingga Merkurius, Venus atau Mars menabrak Bumi, sebuah bencana yang benar-benar berproporsi kiamat.


  • ShoutMix chat widget
    [Clos]

    Jumlah Pengunjung

    Locations of visitors to this page


    free counters